Khutbah Idul Fitri: Sabar Menghadapi Pandemi Covid 19 – Pada kesempatan kali ini Duta Dakwah akan menyampaikan Khutbah Hari Raya Fitri tentang: Sabar Menghadapi Pandemi Covid 19 Dan dalam Penulisannya kami tulis secara sederhana dan dikemas menjadi teks khutbah. Untuk lebih jelasnya silahkan simak ulasan berikut ini.
Khutbah Idul Fitri: Sabar Menghadapi Pandemi Covid 19
Khutbah Pertama
السّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الله أكبر الله ٩× سبحان الله والحمد لله, و لا إله إلا الله الله أكبر
اَلْحَمْدُ لِلّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَتُوْبُ إِلَيْهِ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. اَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلهَ اِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، اللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى ءَالِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ . اَمَّا بَعْدُ: فَيَاعِبَادَ اللهِ : اُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَ اللهِ وَطَاعَتِهِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ
قَالَ اللهُ تَعَالَى : يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ اسْتَعِينُواْ بِالصَّبْرِ وَالصَّلاَةِ إِنَّ اللّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ (البقرة : 153) قال رسول الله صلى الله عليه و سلم: عَجَبًا لِلْمُؤْمِنِ، لَا يَقْضِى اللهُ لَهُ قَضَاءً إِلَّا كَانَ خَيْرًا لَهُ: إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ فَشَكَرَ كَانَ خَيْرًا لَهُ، وَ إِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ فَصَبَرَ كَانَ خَيْرًا لَهُ
اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ وَلِلَّه الْحَمْدُ
Bersyukur
Kaum Muslimin wal Muslimat Yang Berbahagia.
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kenikmatan beribadah kepada kita, khususnya pada bulan Ramadhan 1441 H. yang baru saja kita lalui, meskipun kita semua dihadapkan Oleh Allah dengan suatu Pelajaran yang berharga yaitu Pandemi wabah Corona.
Dan Alhamdulillah Pagi ini kita sama-sam bisa menunaikan Ibadah shalat ‘Id. Dengan adanya Pandemi covid 19 ini semoga semua dapat mengambil hikmah yang dapat menguatkan pendekatan kita kepada Allah SWT dalam menjalani sisa umur ini, juga dapat meningkatkan ketaqwaan yang membuat kita bisa keluar dari wabah ini dan mengangkat derajat kita menjadi amat mulia di hadapan Allah SWT.
Shalawat dan salam semoga tetap tercurah keharibaan Nabi kita Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat dan para penerusnya hingga hari akhir nanti.
اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ وَلِلَّه الْحَمْدُ
Suasana Hari Raya tahun ini
Kaum Muslimin wal Muslimat Rahimakumullah.
Hari raya tahun ini suasananya berbeda dengan tahun yang lalu. Pada tahun ini banyak saudara-saudara kita yang tidak bisa kumpul dengan keluarga besarnya, karena terhalangnya mereka untuk mudik akibat dari adanya Pandemi covid 19, namun semua itu in syaa Allah tidak akan mengurangi kebahagiaan kita, karena kita tatap telah meraih kemenangan di hari ini, bahkan boleh jadi pada tahun ini kita mempunyai nilai tambah dibanding dengan tahun kemarin sesuai dengan tantangan yang kita hadapi bersama pada tahun ini. Dan yang sangat wajib kita syukuri lagi adalah: Bahwa kita sekarang ini berada di zona hiaju.
Wasiat Taqwa
Saudaraku Kaum Muslimin wal Muslimat Rahimakumullah.
Melalaui Khutbah ini Khotib berwasiat: Bertaqwalah kepada Allah dengan penuh keta’atan kepada-Nya agar kita mendapatkan kemenangan.
Allah Berfirman sebagaimana yang saya bacakan tadi yang artinya:
Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu , sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.
Dalam menghadapi wabah ini kita wajib bersabar dan memohon pertolongan Allah melalui shalat, karena isi kandungan shalat itu adalah do’a. Oleh karenanya Perbanyak do’a, Istigfar, sholawat, tasbih, Tahmid, Tahlil juga yang tak kalah pentingnya adalah qunut Nazilah dan doa Tolak bala.
Mari kita jadikan pristiwa pandemi ini sebagai ladang kebaikan dan ladang pahala, sebab jiika kita tau, semua yang Allah tetapakan baik atau buruk pasti didalamnya ada kebaikan. Sebagaimana hadits yang saya bacakan tadi yang artinya:
Rasulullah SAW bersabda: “Sungguh menakjubkan perihal orang mukmin itu, Allah tidak menentukan suatu hal menlainkan kebaikan baginya. Jika mendaptkan kebahgiaan, ia lalu bersyukur, maka yang demikian itu adalah baik baginya. Dan jika mendaptkan kesusahan lalu ia bersabar, maka yang demikian itu adalah baik baginya. (HR Ahmad)
Wabah bukan hanya sekarang terjadi
Kaum Muslimin Muslimat yang berbahagia:
Wabah ini bukan baru sekarang saja Allah datangkan kepada ummat manusia, Justru sejak zaman dulu para nabi pun sudah ada, hanya namanya saja yang berbeda. Dan yakinlah bahwa wabah ini pasti berakhir jika Allah telah menghendaki menariknya. Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda:
إِنَّ هَذَا الْوَجَعَ أَوِ السَّقَمَ رِجْزٌ عُذِّبَ بِهِ بَعْضُ الْأُمَمِ قَبْلَكُمْ ، ثُمَّ بَقِيَ بَعْدُ بِالْأَرْضِ، فَيَذْهَبُ الْمَرَّةَ وَيَأْتِي الْأُخْرَى ، فَمَنْ سَمِعَ بِهِ بِأَرْضٍ ، فَلَا يَقْدَمَنَّ عَلَيْهِ ، وَمَنْ وَقَعَ بِأَرْضٍ وَهُوَ بِهَا فَلَا يُخْرِجَنَّهُ الْفِرَارُ مِنْهُ (رواه البخاري و مسلم)﯁
Sesungguhnya sakit atau penyakit ini adalah adzab yang dengannya disiksa sebagian ummat sebelum kamu, kemudian penyakit itu tertinggal di bumi sesudahnya. Maka penyakit itu terkadang datang dan terkang juga pergi. Dan barang siapa mendengar penyakit itu pada suatu tempat maka janganlah datang ke tempat itu, Dan barang siapa berada di suatu tempat, dimana penyakit itu melanda maka janganlah sekali-kali ia lari daripadanya. (HR Bukhori dan Muslim)
Demikian Khutbah yang dapat kami sampaikan mudah-mudah kita bisa memetik hikmahnya.
بَارَكَ اللهُ لِي وَلَكُمْ فِي الْقُرْأَنِ الْعَظِيْمِ وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الْآيَةِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ وَتَقَبَّلْ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلَاوَاتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ، أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَاسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ.﯁
Khutbah kedua
خطبة كدوا الله اكبر ۷× الله اكبر كبيرا والحمد لله كثيرا، وسبحان الله بكرة وأصيلا، لااله الاّالله والله اكبر، الله اكبر ولله الحمد .﯁
الْحَمْدُ لِلَّهِ، اَشْهَدُ اَنْ لَااِلَهَ اِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ، وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى الهِ وَاَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ، {امابعد} يَااَيُّهَا الَّذِيْنَ اَمَنُوا اتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ اِلاَّ وَاَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ، قال الله تعالى : يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ اسْتَعِينُواْ بِالصَّبْرِ وَالصَّلاَةِ إِنَّ اللّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ، إِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِ يَاَيُّهَاالَّذِيْنَ ءَامَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّم وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ و ءالهِ وَاَصْحَابِهِ اَجْمَعِيْنَ آمين يَا مُجِيْبَ السَـائِلِيْن
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اْلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ اِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعْوَاتِ. اَللَّهُمَّ انْصُرْنَا فَاِنَّكَ خَيْرُ النَّاصِرِيْنَ وَافْتَحْ لَنَا فَاِنَّكَ خَيْرُ الْفَاتِحِيْنَ وَاغْفِرْ لَنَا فَاِنَّكَ خَيْرُ الْغَافِرِيْنَ وَارْحَمْنَا فَاِنَّكَ خَيْرُ الرَّاحِمِيْنَ وَارْزُقْنَا فَاِنَّكَ خَيْرُ الرَّازِقِيْنَ وَاهْدِنَا وَنَجِّنَا مِنَ الْقَوْمِ الظَّالِمِيْنَ وَالْكَافِرِيْنَ. اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ لَنَا دِيْنَناَ الَّذِى هُوَ عِصْمَةُ أَمْرِنَا وَأَصْلِحْ لَنَا دُنْيَانَ الَّتِى فِيْهَا مَعَاشُنَا وَأَصْلِحْ لَنَا آخِرَتَنَا الَّتِى فِيْهَا مَعَادُنَا وَاجْعَلِ الْحَيَاةَ زِيَادَةً لَنَا فِى كُلِّ خَيْرٍ وَاجْعَلِ الْمَوْتَ رَاحَةً لَنَا مِنْ كُلِّ شرٍّ اَللَّهُمَّ لاَ تُسَلِّطْ عَلَيْنَا مَنْ لاَ يَرْحَمُنَا اَللَّهُمَّ اِنِّى أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عِلْمِ لاَ يَنْفَعُ وَمِنْ قَلْبٍ لاَ يَخْشَعُ وَمِنْ نَفْسٍ لاَ تَسْبَعُ وَمِنْ دُعَاءِ لاَيُسْمَعُ
اللَّهُمَّ اكْشِفْ عَنَّا مِنْ كُلِّ بَلَاءِ الدُّنْيَا مَالَا يَكْشِفُ غَيْرُكَ ٣×، اللَّهُمَّ اكْشِفْ عَنَّا مِنَ الْبَلَاءِ وَالْوَبَاءِ وَالضَّرَّاءِ وَفِتْنَةِ الدُّنْيَا مَالَا يَكْشِفُ غَيْرُكَ، اللَّهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا الْغَلَاءَ الْبَلَاءَ وَ الْوَبَاءَ وَالْفَخْشَاءَ وَ الْمُنْكَرَ وَالسُّيُوْفَ الْمُخْتَلِفَةَ وَالشَّدَائِدَ وَالْمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ مِنْ بَلَدَنِاَ هَذَا خَاصَّةً وَمِنْ بُلْدَنِ الْمُسْلِمِيْنَ عَامَّةً إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ رَبَّنَا اَتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى الأَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِوالحمد لله رب العالمين
Demikian teks Khutbah Idul Fitri: Sabar Menghadapi Pandemi Covid 19 – Semoga dapat memberikan manfaat bagi para calon khotib hari raya fitri. Mohon ma’af biala ada kesalahan dalam penulisan baik teks arabnya maupun teks indonisianya .Terimakasih.